Get Paid To Promote, Get Paid To Popup, Get Paid Display Banner
Showing posts with label tips menjaga knalpot motor. Show all posts
Showing posts with label tips menjaga knalpot motor. Show all posts

Monday, June 20, 2011

Trik Pacman Djawa Mendeteksi Kebocoran Knalpot Motor

Banyak cara yang dapat dilakukan untuk menyalurkan hobi dan juga kesenangan seseorang terhadap roda dua. Bukan hanya sekedar modifikasi mesin ataupun style penampilan, tetapi ada beberapa orang justru senang mengeskploitasi power mesin motornya hanya melalui ubahan knalpot. 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
Diyakini, penggantian knalpot standar menjadi racing dapat mendongkrak performa mesin motor. Namun biasanya hal seperti ini hanya dilakoni untuk sekedar pemenuhan kebutuhan pakai harian.

Bukan sekedar mengganti knalpot saja, penyesuaian spek di perangkat pengabutan bahan bakar dipastikan dapat membantu kinerja knalpot dalam menghasilkan tenaga yang kian tinggi. Knalpot yang terawat tentu akan berdampak ada tenaga yang dikeluarkan. 
 
Sebaliknya tenaga dapat berkurang apabila terjadi gangguan kinerja knalpot. Salah satu yang sering tidak disadari adalah terjadinya kebocoran knalpot sehingga kompresi motor menjadi berkurang. Berikut adalah beberapa hal yang perlu anda perhatikan menurut bengkel spesialis knalpot Pacman Djawa, special racing exhaust yang diwakili oleh  Roy Dana di markasnya kawasan Jalan Raya Pagelarang, Setu, Jakarta Timur.

1. Periksa paking knalpot pada bagian leher, biasanya hal ini tidak disadari, pasalnya jika Anda menggunakan knalpot racing suara mendesis pada leher knalpot akan menjadi menyaru dengan knalpot suara yang berasal dari silincer knalpot. Terlebih bila karburator motro anda berada dalam posisi open filter. Langkah antisipasinya yakni buka baut pengancing pada leher knalpot dan lihat kondisi paking, bila perlu ganti dengan yang baru.

2. Setting-an karburator berubah, untuk motor yang telah mengalami perubahan pada setting-an karburator, umumnya hal ini berpengaruh pada performa mesin secara menyeluruh. Suara seperti tembakan yang dihasilkan knalpot merupakan salah satu indikasi yang patut Anda curigai berkurangnya kinerja knalpot dan biasanya diindetikkan dengan bocornya knalpot. Langkah antisipasinya, sangatlah sederhana, Anda cukup membawa motor ke bengkel kepercayaan dan mintalah lakukan setting ulang karburator sesuai kebutuhan dan spesifikasi knalpot.

3. Periksa seluruh sambungan pada las-lasan knalpot,
teliti dengan seksama dan pastikan tidak ada sambungan yang terbuka atau bocor, mulai dari leher knalpot hingga silincer. Hal ini lazim dilakukan untuk motor 4 Tak, namun bagi pemilik motor 2 Tak, lebih mudah pemeriksaannya, pada umumnya bocornya knalpot juga disebabkan dari knalpot yang penyok bahkan "sobek".

4. Jangan lupa demi memuluskan langkah antisipasi tersebut, penggantian gaspul dan juga membersihkan filter atau saringan udara menjadi bagian yang tidak boleh ditinggalkan supaya kinerja knalpot dapat memacu power mesin maksimal.

sumber

Tuesday, June 14, 2011

Sosok Yamaha Byson kalo Pakai Knalpot Racing

cdi varro honda beat estimasi kredit hyusong 250 jual beli sepeda motor f u dikota wonosobo cara pasang peninggi stang megelli foto foto satria fu jakarta motor satria fu 150 drag piaggio liberty 150 i.e tips meningkatkan peforma mx drag motor satria f pelek jari jari keren untuk vega zr motor modif digital printing vixion Foto HONDA CB-200 Tahun 1974  Ninja 650R Resmi Meluncur di India, Lebih Murah

Sosok Yamaha Byson kalo Pakai Knalpot Racing

Lagi brwsing2 nemu motor yg lagi menggila eforianya di Indonesia..siapa lagi kalo bukan Yamaha Byson..motor sport terbaru dari Yamaha ini ternyata sudah melakukan sedikit perubahan mesin..yah ndongkrak2 tenaga cuma beberapa DK aja..

Motor yg diluar sono di namakan FZ-16 ini emang kenceng aslinya..walaupun bannya gede2…dan mesinnya sederhana..toh powernya ganas juga..cuman di Indonesia denger2 powernya berkurang..ada apa ya ini??…apakah demi mengejar irit dan murah??..hmm..ane juga ngk tau :mrgreen: …di cekidot aja dah penampakkanya..emang rada aneh sih namun yg penting performnya naik dikit:


Ini yg udah dimodif :mrgreen:

Bandingkan ama yang Standart :mrgreen:
oh iya..pasang knalpot kayak gitu ada sedikit resikonya kalo di byson..yaitu bakalan mempengaruhi handlingnya..dan bisa melengserkan catalytic converter bawaan knalpot standar..namun plusnya tarikan dan tenaga makin gahar..dan lari byson makin enteng..yaiyalah..knalpot standartnya berat oi:mrgreen:

sumber,http://asmarantaka.wordpress.com/2010/10/21/sosok-yamaha-byson-kalo-pakai-knalpot-racing/
http://motorvehicle01.blogspot.com/2011/05/sosok-yamaha-byson-kalo-pakai-knalpot.html

Sunday, May 22, 2011

minerva berOli Yamaha

Honda VFR1200F Sepeda Motor Terbaik Eropa 2011 kawasaki vaquero reviews Hasil GP Spanyol 2011 | Vettel Juara

oli punyanya yamaha...
Apasih  maksud judul atkel diatas??? kok minerva berOli  Yamaha??? itu maksudnya hal yang SLR lakuin kemarin, pas jatuh tempo si Mince R150 ganti Oli. Setelah Oli sebelumnya yang memakai Oli merek C**t*x dengan SAE20/50, SLR ganti dengan punyanya Yamaha, Yamalube Sport Motor Oil.
Loh kok motornya minerva pake oli punyanya yamaha?? Alasan SLR memakai oli ini bukan karena merek ataupun apa itu yang berhubungan dengan yamaha, Setelah beberapa penggantian olinya memakai dan mencoba berbagai oli, dari R****l yang kemahalan, C**t**l dan S**l yang bikin selip kopling, si A**p yang penguapannya terlalu cpet. setelah mencari-cari di toko oli dengan spek yang sesuai yaitu oli dengan SAE10/40, dan akhirnya ketemu juga dengan kepunyaannya yamaha. “Apa salahnya dicobak,”.
Olipun telah tertuang ke mesin(DIY), sekarang langkah Starting dilakuin, suara mesin terdengar agak berisik merupakan ciri khas dari oli encer atau SAE 10/40. Gimana dengan larinya, setelah dijalankan dengan perlahan terlebih dahulu yang bermaksud memberikan waktu ke oli untuk menyesuaikan diri dengan mesin. Tidak lama-lama menunggu motorpun digeber diajak ngebut, dan hasilnya tidaklah mengecewakan. Kopling tidak ada lagi yang namanya selip(biasanya saat awal pergantian terjadi selip), Saat  diajak melahap Rpm tinggi sampai triakpun ga ada kendala putaran mesin berat. Terbukti pas pulang kerja dijalan ada Vixion alay main srempet lalu ngebut, dalam hati berpikir”mau ngremehin nih, liat ntar” SLR kejar, tak membutuhkan waktu lama si Vixion pun tersalip.

minerva olinya Yamalube... xi xi xi :D
Maaf,.. ini hanya pengalam SLR mengganti oli, tidak ada maksud mempromosikan salah satu merek oli. dan tidak direkomendasikan trus ganti-ganti merek oli, taku HIV AIDS…. apa hubungannya… Xi xi xi xi…

Thursday, May 5, 2011

Knalpot Kastem Maksimalkan Gaya Modifikasi

Punya motor yang sudah dimodifikasi nampaknya kurang pas jika saluran gas buang alias knalpot masih pakai keluaran pabrikan. Untuk mensiasatinya dapat menggunakan knalpot kastem.


Kelebihan knalpot kastem selain anda dapat menentukan ukuran sesuai kemampuan mesin dapat juga menentukan model yang diinginkan.

Sebagai salah satu bengkel modifikasi spesialis motor matic, Herry Matic Modification (HMM) menyediakan layanan pembuatan knalpot kastem. 

Menggunakan plat besi sebagai bahan baku utamanya, HMM menerima segala model yang diinginkan para konsumennya. Harga yang ditawarkan sesuai dengan model yang diinginkan. Semakin tinggi tingkat kesulitannya maka makin tinggi pula harganya. Berminat?

Wednesday, May 4, 2011

Cara Gampang Cek Knalpot Bocor


Bongkar knalpot memang gampang. Tapi, enggak semudah pasang kembali. Kalau salah, biasanya terdekteksi dari suara yang tidak bulat dan bercampur desis.

Sumber desisan itu dari pertemuan lubang exhaust dengan moncong pipa buang yang kurang rapat. Tidak cuma suara, tenaga pun ngedrop dan bensin boros. Tanda lainnya, langsam jadi tinggi dari 1.500 rpm biasanya jadi 3.000 rpm.

Untuk memastikan penyebabnya, bisa dengan cara membekap buritan knalpot, jika muncul suara desis dan ada asap dari leher knalpot, berarti bocor.
 

Cara Mudah Mengatasi Knalpot Bocor

“Bila knalpot bocor, maka energi panas dari sisa proses pembakaran tidak bisa dimanfaatkan lagi,” kata Bambang Irawan, pemilik bengkel knalpot Surya Buana, Jalan Panjang, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

Menurut Bambang, di mobil keluaran terbaru, sisa gas buang didaur ulang menjadi energi dan disalurkan ke mesin dan dimanfaatkan dalam proses pembakaran. Sehingga pembakaran di ruang bakar berlangsung sempurna dan tenaga pun semakin tok cer.

Dia menyebut, dalam kondisi normal dari 100 persen panas yang dihasilkan mesin, 32 persen di antaranya hilang akibat pendinginan di perangkat tersebut. Sedangkan 34 persen hilang karena terbuang, 6 persen hilang akibat gesekan, 3 persen hilang akibat proses kerja di berbagai peranti pompa di mesin.

“Sehingga praktis hanya 25 persen dari panas itu yang dimanfaatkan menjadi tenaga. Jumlah yang relatif kecil tersebut semakin kecil jika knalpot bocor,” kata Bambang.

Knalpot yang bocor tak cuma menyebabkan tenaga loyo, tetapi juga memicu boros bahan bakar. Pasalnya, mobil perlu tenaga ekstra untuk melaju, dan tambahan tenaga berarti juga membutuhkan asupan bahan bakar.

Oleh karena itu, ia mewanti-wanti agar pemilik mobil melakukan perawatan knalpot, mengenali gejala-gejala peranti itu bocor, serta cara untuk mengatasinya.

Bagaimana caranya? Bambang berbagi tips untuk Anda:

1. Penyebab
Ada beberapa faktor yang menjadi pemicu knalpot bocor, di antaranya :
a. Air kotor
Pada prinsipnya kebocoran terjadi karena bagian knalpot itu berkarat. Proses terjadinya karat bisa dikarenakan oleh kotoran yang bercampur dalam air kubangan dan mengenai bagian knalpot saat mobil melibas kubangan tersebut.

Beberapa bakteri yang ada di kotoran tersebut menyebabkan proses korosi di knalpot dengan memanfaatkan proses kimiawi kotoran yang menempel.

b. Kondensasi
Perbedaan temparatur antara bagian dalam dan luar knalpot juga dinilai turut memcu proses karat di bagian peranti tersebut. Terlebih bila mobil kerap melintas di wilayah yang memiliki kandungan garam cukup tinggi, seperti di daerah yang dekat dengan pantai.

c. Air mengendap di bagian dalam pipa
Kondisi tersebut bisa terjadi karena pemilik mobil kerap melakukan idling (stationer) atau berkendara dalam kecepatan rendah. Bila perilaku itu sering dilakukan dan dalam waktu yang lama, maka endapan air di knalpot akan sering terjadi.

“Coba perhatikan, saat melakukan pemanasan mesin mobil di pagi hari. Pasti dari pipa knalpot akan keluar air, nah keberadaan air yang tidak dibuang akan memicu karat yang menyebabkan bocor,” ujar Bambang.

2. Cara mendeteksi
Cara untuk mengetahui apakah knalpot bocor cukup mudah. Aktifkan mesin dan kemudian biarkan selama tiga menit, setelah itu dengarakan apakah suara mesin lebih keras dari biasanya? Bila ya, maka ada kemungkinan bagian dari knalpot bocor.

Monday, May 2, 2011

Yoshimura Luncurkan Knalpot Silent Untuk Suzuki GSX-R600

Tren knalpot racing tapi enggak berisik bukan hanya booming di Indonesia, tapi juga di Amerika dan Eropa. Beberapa waktu yang lalu, produsen knalpot racing Yoshimura meluncurkan model knalpot baru yang enggak berisik.

Knalpot yang didesain untuk beberapa model moge ini dirancang telah memenuhi standar United States Environmental Protection Agency (EPA) tentang kebisiangan sistem pembuangan atau knalpot.

Ada dua tipe yang ditawarkan, yaitu R77 untuk Suzuki GSX-R600 dan Kawasaki ZX-10R. Serta model RS-3 untuk BMW R 1200GS. Kesemua tipe knalpot slip on ini dibuat plug and play atau tinggal pasang karena semua bracketnya sudah disesuaikan dengan dudukan knalpot standarnya.

Sedang materialnya, Yoshimura menyediakan beberapa pilihan mulai dari berbahan stainless, titanium dan karbon fiber. Harga jualnya pun bervariasi. Dari yang paling murah 459 US Dolar atau Rp 3,9 jutaan hingga 629 US Dolar atau setara Rp 5,3 jutaan.
 

Thursday, April 28, 2011

Cek Kondisi Mesin Mobkas Lewat Ujung Knalpot

Knalpot sebagai parts pembuang partikel dari hasil kerja mesin
Knalpot sebagai parts pembuang partikel dari hasil kerja mesin

Keadaan atau kondisi mesin mobil bekas (Mobkas) masih prima atau tidak, terkadang sulit untuk diketahui dengan pasti, terutama bagi orang awam yang ingin membeli mobkas yang berbahan bakar bensin. Suara dari mesin biasanya yang umum dijadikan patokan kondisi mesin oleh seseorang. Jika terdengar suara kasar jelas bisa diketahui bahwa mesin mobil tersebut pasti bermasalah, sebaliknya jika suara halus umumnya langsung menilai mesin mobil tidak bermasalah dan baik.


Akan tetapi suara mesin yang halus juga belum tentu menjamin kondisinya tidak bermasalah, karena banyak juga orang yang ternyata salah mengasumsikan hal ini. Alhasil rasa kecewa setelah membeli mobil tersebut pun datang, karena harus mengeluarkan uang yang cukup banyak untuk biaya perbaikannya ke bengkel mobil.

Asap berwarna putih
Asap berwarna putih
Nah...,untuk menghindari kesalahan dalam menilai kondisi mesin mobil berbahan bakar bensin, ada cara lain yang sangat mudah untuk mengetahui kondisi mesin menurut Rudi, mekanik dari bengkel Latimojong yang bertempat di bilangan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, yaitu SO mania bisa melihat dan menjadikan kondisi ujung knalpot mobil tersebut sebagai indikator kondisi mesin. 
  • Terdapat Lelehan Oli
    Jika ujung knalpot seperti ini, berarti ada masalah pada mesin, penyebabnya bisa dikarenakan kerusakan pada seal klep, ring piston atau sudah terdapat adanya baret pada dinding silinder mesin sehingga oli mesin masuk kedalam ruang pembakaran. Biasanya jika terjadi hal ini, knalpot mobil akan mengeluarkan asap putih yang pekat saat mesin menyala.
  • Terdapat Kerak Hitam Karbon
    Kerak hitam pada ujung knalpot disebabkan karena tidak sempurnanya pembakaran pada mesin. Terlalu banyak bensin dibanding udara dalam ruang mesin, sehingga banyak bensin yang tidak terbakar sempurna yang kemudian menghasilkan asap dan kerak hitam pada saluran knalpot. Jika terjadi hal ini biasanya mesin brebet, tidak bertenaga dan boros bensin. Asap hitam juga bisa disebabkan karena saringan udara kotor ataupun injector bermasalah.
  • Bersih dan berwarna abu-abu
    Kondisi seperti ini menunjukkan bahwa pembakaran mesin sudah ideal, perbandingan antara bensin dan udara untuk proses pembakaran sudah seimbang. Proses menyeimbangkan campuran antara bensin dan udara lebih untuk mesin mobil yang masih menggunakan karburator, karena jika yang menggunakan sistem injeksi, pengaturan perbandingannya (Air Fuel Ratio) sudah akurat karena sudah diatur oleh ECU, jelas Rudi, mekanik dari bengkel Latimojong di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
  • Tetesan / Percikan Air : Jika terdapat tetesan air pada saat mesin dalam kondisi dingin adalah hal yang wajar. Ini disebabkan karena adanya proses kondensasi yang menyebabkan adanya embun atau uap air pada saluran knalpot, air pun akan segera hilang setelah mesin panas. Namun jika air masih tetap keluar secara terus menerus setelah mesin panas, maka dapat dipastikan bahwa adanya kebocoran pada paking head sehingga air radiator masuk ke dalam mesin, lama kelamaan hal ini bisa merusak mesin karena korosi pada dinding silinder.

Asap berwarna hitam
Asap berwarna hitam
Hal yang perlu diingat juga, SO mania jangan langsung percaya jika ujung knalpot mobil bekas yang anda ingin beli terlihat bersih, karena bisa saja penjual telah membersihkannya terlebih dahulu. Untuk memastikannya, injaklah pedal gas hingga putaran mesin (RPM) tinggi, apakah mesin brebet atau tidak, selanjutnya lihat kondisi hasil buangan dari knalpot, jika mengeluarkan asap putih sebaiknya urungkan niat untuk membeli mobil bekas tersebut. 
 
sumber,http://oldsite.situsotomotif.com

Tuesday, April 26, 2011

Lepas Per Knalpot Slip On Cukup Pakai Tali


Knalpot sekarang, banyak yang bisa dilepas antara leher dengan silincer atau istilahnya model slip on. Fungsinya banyak, selain mempermudah pemasangan dan service, model seperti ini juga memungkinkan untuk tukar silencer.

Per ini juga bisa mencegah knalpot agar tidak patah dari kedua sisi. So, bukan pakai mur dan baut lagi tuh! Antara leher knalpot dan silincer kerap diperkuat dengan per agat tidak bocor dan goyang.

Tapi masalahnya, melepas dan memasang per ini susah banget! Hasil berkunjung ke beberapa bengkel, didapat cara jitu melepas per ini dengan mudah.

Melepasnya, usah menggunakan kunci khusus seperti tang. kalau pakai tang, konsentrasi kita bukan hanya menarik tapi juga mengeluarkan tenaga untuk menjepit.

Tapi, sobat bisa gunakan seutas tali untuk menarik per itu hingga memanjang dan keluar dari dudukannya. Buat memasang kembali, dilakukan pakai cara yang sama. Pakai tali membuat per bisa ditarik dengan lebih ringan.

sumber,http://motorplus.otomotifnet.com

Sunday, April 24, 2011

Knalpot Kastem Maksimalkan Gaya Modifikasi

Punya motor yang sudah dimodifikasi nampaknya kurang pas jika saluran gas buang alias knalpot masih pakai keluaran pabrikan.
 

Untuk mensiasatinya dapat menggunakan knalpot kastem. Kelebihan knalpot kastem selain anda dapat menentukan ukuran sesuai kemampuan mesin dapat juga menentukan model yang diinginkan.

Sebagai salah satu bengkel modifikasi spesialis motor matic, Herry Matic Modification (HMM) menyediakan layanan pembuatan knalpot kastem. Menggunakan plat besi sebagai bahan baku utamanya, HMM menerima segala model yang diinginkan para konsumennya. Harga yang ditawarkan sesuai dengan model yang diinginkan. Semakin tinggi tingkat kesulitannya maka makin tinggi pula harganya. Berminat?

http://www.blackxperience.com/index.php?page=autoproducts-detail&productid=29

Saturday, April 16, 2011

Diameter Lubang Saringan Knalpot Pengaruhi Suara!


Mau suara saluran buang lebih halus, bisa ditempuh dengan cara mengganti saringan. Maksute, saringan di dalam knalpot. Bukan saringan udara. Karena semakin kecil diameter yang diaplikasi, suara yang dihasilkan jadi lebih kencang.

“Selain diganti yang lebih besar, bisa juga saringan itu lebih panjang,” ujar Ian Reamer, spesialis bobok knalpot di Jl. Raya Kebayoran Lama, Jakarta Barat.

Setelah itu, jangan lupa juga ganti glasswool di silencer. Kata Ian, peredam juga bisa pakai bahan pelapis anti bocor yang biasa digunakan untuk atap rumah. “Malah lebih kuat dan murah,” jelasnya.

Mudahkan? Suara dipastikan jadi lebih lembut.

(motorplus-online.com)

Friday, April 15, 2011

Spesialis Knalpot Lama Di Liaran

Spesialis Knalpot Lama Di Liaran

Nama Joyo Racing Muffler (JRM) mungkin belum banyak yang mengenalnya.
Meski produk ini sudah muncul dan berear di pasaran sejak 9 tahun silam. Kenapa bisa begitu? Itu karena Joyo Panut yang memproduksinsaluran buang itu masih belum berani memasuki pasar knalpot racing dengan serius. Baru sejak 2010 yang lalu dia orang berani unjuk gigi.

Selama ini JRM hanya dikenal di komunitas balap liaran, itu pun masih yang bermain di seputaran Cengkareng, Jakarta Barat. "Memang lama dikenal oleh anak-anak yang main balap liar," ungkap Joyo yang mengaku banyak hal yang membuatnya selama ini baru 'pede' main di komunitas seperti tadi.

"Usaha saya masih bersifat home industry, jadi belum siap juga untuk produksi banyak," lanjutnya. Saat ini karyawannya masih 4 orang sehingga memang diakui belum bersifat industri yang mampu menghasilkan banyak knalpot.

Sejak tahun lalu, JRM mulai dipakai oleh tim drag bike. Hasilnya pun tidak memalukan karena Yamaha Jupiter dari Tim Arjuna Adi Djaya yang menggunakan knalpot ini langganan podium. "Karena itu sekarang optimis memproduksinya lebih banyak, sebab enggak malu-maluin kan," bangga Joyo lagi.

Untuk bahan knalpot sendiri, dia masih menggunakan pelat galvanis. Karena itu harganya masih atau belum terlalu mahal. Rata-rata hanya dibanderol Rp 250 ribu untuk jenis knalpot 4-tak.

(motorplus-online.com)

Thursday, April 14, 2011

Pemicu Suara Knalpot Motor ‘Nembak‘

Apakah motor Anda suka mengalami gejala motor mendadak "batuk-batuk" atau suara dari knalpot terdengar "nembak-nembak"? Gejala seperti itu membuat laju motor menjadi tidak lancar alias tersendat-sendat.

Beberapa pemicu yang bisa membuat suara knalpot motor meledak-ledak:

1. Pembakaran terlalu Lean(miskin)
2. Knalpot ada yang bocor
3. Pengapian tidak tepat
4. Cuk atau "choke"

Apabila Anda lupa menutup cuk saat menghidupkan mesin di pagi hari, nah, saat jalan, pembakaran yang terjadi tidak sempurna akibat campuran bensin yang terlalu banyak. Jika kondisi ini dibiarkan terus, tentu akan berakibat pada usia busi. Selain itu, busi cepat mati karena cenderung basah oleh bensin.

5. Busi

Komponen bisa menyulut timbulnya suara ledakan lantaran kondisi komponen tersebut sudah mau mati. Hal itu terjadi karena elektroda busi sudah terlalu basah atau banyak kerak. Jika dipakai terus, maka muncul gejala seperti kerusakan di komponen suplai udara bersih. Akibatnya, campuran udara dan bahan bakar di ruang bakar jadi tak sempurna.

6. Karburator
Sekarang ini tak sedikit motor yang mengaplikasi karburator model vakum atau beken disebut velocity constanly (VC). Skep digerakkan oleh karet yang mengandalkan kevakuman. Makanya, jangan biarkan karet tersebut aus. Kalau sampai aus, maka proses kevakuman jadi tidak sempurna. Ini yang menyebabkan mesin brebet saat motor dibetot.

7. Suplai udara

Suara ledakan bisa juga muncul akibat ada kerusakan pada bagian penyuplai udara bersih ke ruang bakar. Gejalanya, suara tidak enak timbul ketika motor berakselerasi dan gas ditutup penuh. Makanya, saat putaran mesin turun, munculah suara ledakan. Jadi, pastikan AIS (air secondary system) berfungsi sempurna.

http://veltic.blogspot.com/2010/05/pemicu-suara-knalpot-motor-nembak.html

Yuk Percantik Knalpot, Bisa Di Ajak Bergaya



Mudah bin eces mendongkrak tampilan motor. Salah satunya, cukup diajak bergaya pakai variasi khusus knalpot. Part mempercantik knalpot ini banyak dijumpai di toko variasi. Misalnya, corong pada lubang buang. Gitu juga pelindung di bagian silencer.

Untuk corong knalpot sendiri, memang banyak diaplikasi pada matik seperti Mio, Vario dan BeAT. “Selain gaya, pemasangannya juga sangat mudah. Harga pun terjangkau,” kata Koh Akhim dari Kimko Motor di Jl. Puri Beta Town Square, Lot 1, No.9-10, CIledug, Tangerang.

Namun baiknya, ujung knalpot standar dilubangi dulu. “Fungsinya sebagai lubang pegangan mur dan baut, supaya tidak mudah lepas. Bisa pakai baut ukuran 8 atau 10 mm,” lanjut Akhim yang menjual corong knalpot di kisaran harga Rp 20.000–30.000 berbahan babet ringan satu warna.

Sedang merek Work Tech lebih mahal. Bisa sampai Rp. 200.000. Itu karena materialnya lebih bagus dan tetap lebih ringan. Juga terdapat corak di badan corong.



Lalu, buat matik anyar macam Honda Scoopy dan Yamaha Xeon 125, modelnya beda. Desain corong lebih besar. Hampir menutupi seluruh lubang buang knalpot. "Sesuai Scoopy yang memang retro. Model ini dirilis langsung oleh Honda Thailand atau Honda genuine acessoris,” aku Mukphin dari Surya Motor di Jl. Petos 6, No. 1, Ciledug, Tangerang. Untuk harga variasi ini dikenai harga Rp. 250.000, berikut mur dan besi dudukan.

Berikutnya, pelindung silencer knalpot. Namun tentu berbeda di soal harga. “Untuk warna chrome harga sekitar Rp 55.000. karena dari bahan plastik. Sementara untuk yang motif warna atau karbon Rp 150.000 pakai bahan fiber yang lebih tebal,” beber Mukhpin.

(motorplus-online.com)

Knalpot Genuine Vs Aftermarket, Dipengaruhi Desain Dan Garansi



Harga komponen asli, atau genuine part, sering kali lebih mahal dari spare-parts variasi aftermarket. Padahal, banyak aftermarket yang memmiliki mutu lebih baik. Minimal dari uji coba dan pengakuan penjualnya. Modelnya pun lebih menarik.

Ini bikin kita bingung. Dilema! Sebab, pabrikan sarankan pakai komponen genuine. Bahkan mereka mengaitkan dengan garansi. Tapi, harganya selangit.

Eits, jangan hakimi komponen orisinal mahal. Dengar penjelasan Reiner M. Sitorus. Dia Senior Manager TautanService and Spare Part PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI), pun anggota departemen Industri dan Teknologi, Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI).

Reiner akui beberapa komponen genuine harganya lebih mahal dari aftermarket. Tapi, ada dasarnya. Pasalnya, komponen asli harus lewati banyak tahapan. "Termahal tahap desain. Sebab, harus disesuaikan dengan motornya. Bukan cuma bentuk. Tapi, juga performa yang dikaitkan dengan durabilitas berhubungan dengan komponen lain," papar Reiner.

Contoh knalpot. Yang orisinal, dibikin vendor kudu sesuai desain motor. Desain ini mahal. Kan ini soal ide, Bro! Kalo jiplak, kan gak pake mikir. Makanya ongkos produksi ini tidak dihitung. "Dan, knalpot genuine harus penuhi banyak standar. Sehingga ada part-part tambahan yang tidak ada di aftermarket," tegas Reiner.

Soal performa, knalpot aftermarket biasanya lebih top. Akselerasi joss, tenaga lebih gede, model pun keren. "Performa belum tentu diperhitungkan daya tahan komponen lain. Belum lagi konsumsi bensin," urai Reiner yang berkacamata.

Terakhir, bicara bahan. Banyak produk after market memakai bahan baku dengan spek lebih baik. Misalnya, dari bahan duralium, titanium atau iu-ium lainnya. Sementara, produk genuine hanya pakai aluminium atau ferrum alias besi.

Ini tidak dibantah Reiner. "Tapi, dingat lagi. Produk genuine selalu memberi garansi. Garansi berkaitan dengan komponen lain. Karena, bahan baku tiap komponen sudah disertifikasi sesuai standar motornya. Kalau produk aftermarket, jaminan hanya pada produknya. Komponen lain yang terkait, tidak," tegas Reiner.

Ini alasan produk genuine lebih mahal. Jadi, jangan takut pakai produk aftermarket. Tapi, juga jangan apatis dengan yang genuine.

(motorplus-online.com)

Knalpot Copotan Moge

Knalpot Copotan Moge


Knalpot moge alias motor gede ramai dipakai di Kawasaki Ninja 250R. Tapi, pipa gas buang moge ini cuma buat gaya semata. “Memang, lagi ramai orderan. Sekalinya barang datang, itu pasti pesanan semua. Karena saya tidak menyetok, jadi kalau yang berminat tinggal pesan. Tapi, harus mennunggu sekitar tiga minggu,” kata Ariawan, modifikator Baru Motor Sport (BMS) di Jl. Palmerah Barat No. 25, Jakarta Pusat.

"Sebenarnya part ini juga biasa diaplikasikan ke motor lain. Tapi, kalau bicara power yang dihasilkan, sama saja. Paling cuma bantu dikit. Mungkin karena knalpot moge berbasis empat silinder,” tambah Ari. Pilihan yang ditawarkan banyak. Seperti milik Yamaha R1, R6, Suzuki GSX 600, GSX 1000, Honda CBR 600, VFR 800 dan Kawasaki Z 1000, ZX 600, ZX 10. Semua itu model slip on.

Ngomongin harga, copotan moge ini cukup merogoh kocek. Buat silencer R1, GSX1000 dan VFR800 itu dihargai Rp 4,5 juta. Tipe tiga silencer moge itu mempunyai knalpot dobel, jadi harga cukup mahal. Sedangkan untuk yang lain cuma Rp 3,5 juta. Selain itu, Ari juga menerima pesanan pipa leher buat pemesan silencer. “Karena rata-rata pembeli maunya terima beres dan tinggal pasang. Buat Ninja 250R, sekitar Rp 750-900 ribu. Sedang motor yang satu silinder berkisar Rp 350-500 ribu. Oh ya, kalau di daerah kena ongkos kirim lho,” wanti modifikator berkulit putih ini.

(motorplus-online.com)

Setting Knalpot Racing,

Setting Knalpot Racing, Fokus di Karburator dan Celah Klep!


Pakai knalpot racing yang banyak dijual di pasaran, bisa aja langsung pasang. Mesin tetap bisa hidup dan juga dapat dipakai jalan.

Namun lebih baik seting dulu agar perfoma lebih bagus. Sebab terkadang mesin jadi lemot di rpm bawah dan atas, timbul gejala ngilitik hingga terjadi letupan saat gas ditutup.

Sendangkan munculnya gejala seperti itu, karena konstruksi beda dengan standar. Terutama volume pada pipa dan tabung silencer yang dipengaruhi panjang, lebar hingga susunan sekat yang ada di tabung.

Karena berubah bentuk, otomatis tendangan balik gas buang di perut knalpot ke ruang bakar tekanannya jadi berbeda. Makanya perlu penyesuaian di bagian komponen penyuplai gas bakar, terutama setingan karburator,” terang Marsudi mekanik yang kini gabung di tim Honda Denso Castrol NHK Jayadi Racing Team.

Untuk melakukan seting karbuartor juga tidak asal ganti komponen. Apalagi sekadar ganti knalpot racing tanpa ada bagian mesin yang ikut dimodifikasi. Marsudi bilang, cukup atur sekrup aliran udara. Atau naikkan spuyer main-jet 1 atau 2 step sesuai kebutuhan. Itu pun kalau perlu.

Lanjut Marsudi, untuk setelan sekrup udara baiknya sedikit ditutup. Sementara kalau untuk standar biasa pakai ukuran 1½ putaran balik dari posisi tertutup, dengan menggunakan knalpot racing yang lebih plong coba dibikin 1¼ putaran balik.

“Penyempitan aliran udara di lubang karbu lewat setelan sekrup udara, dimaksudkan agar mesin tidak gampang meletup ketiga grip gas tertutup. Sebab dalam kondisi itu di mana knalpot sudah plong, bensin jadi lebih sedikit daripada udara. Makanya dipersempit lagi agar bensin jadi lebih banyak. Letupan pun berkurang,” wantinya.

Selain seting sekrup udara. Untuk memaksimalkan tenaga di gasingan atas, di mana perut knalpot sudah lega dan butuh tendangan balik lebih kuat, Marsudi menyarakan untuk mengatur ulang spuyer main-jet.



“Biasanya sih aliran gas bakar diperbesar. Caranya, dengan menaikkan ukuran spuyer main-jet 1 atau 2 step. Peningkatan ini tentu harus disesuakan dengan kebutuhan. Caranya bisa dilihat dari hasil pembakaran. Seperti, kepala busi jangan terlalu putih atau hitam sekali,” lanjut mantan intruktur sekolah mekanik HMTC Jakarta.

Setelah karburator di seting ulang, penyesuaian lainnya bisa dengan mengatur setelan klep. Tapi kata Marsudi, setelan klep lebih ditujukan untuk memaksimalkan tenaga di rpm bawah atau atas, juga menyesuaikan kondisi cuaca di sekitar.

Misalkan ingin kejar torsi, saran Marsudi setelan klep bisa dibikin renggang dari ukuran standar. Apalagi kalau suhu di sekitar tempat tinggal pemilik motor cenderung dingin.

Sebaliknya kalau tenaga mesin ingin kerjar rpm atas. “Kondisi ini bisa diakali dengan menyeting setelan klep lebih rapat dari ukuran standar, agar gas bakar lebih deras masuk ke dapur pacu. Tambah lagi jika kondisi sekitar cenderung panas. Setingan ini lebih aman,” imbuh Marsudi.

Terakhir, untuk aliran udara disarankan Marsudi agar tetap menggunakan filter udara asli atau bisa juga pakai saringan udara variasi. Sebab kalau plong, khawatir karburator cepat kotor apalagi tipe vakum yang terkenal rawan gesekan.

(motorplus-online.com)

Alternatif Knalpot Skubek Boreup Buat Yang Gak Mau Bersuara



Tidak ingin bersuara besar, skubek kesayangan yang sudah dibore up bisa lirik knalpot standar motor yang punya isi silinder setara. Itu karena masih banyak sekat yang terpasang di dalam silencer atau muffler.

“Kalau sudah sampai 200 cc, bisa juga pakai knalpot milik Suzuki Satria F-150,” ujar Yong Mustofa dari Yong Motor di Jl. Serdang Raya, No. 4, Kemayoran, Jakarta Pusat. Saluran buang yang diaplikasi, tentu sebatas silencer.

Pakai part standar bebek tipe ayam jago ini, tinggal pasang aja. Dimensinya yang tidak terlalu besar, bikin silencer ini cocok diaplikasi di skubek kecil macam Yamaha Mio. “Tinggal bikin dudukan ulang buat pemegang mufler. Tapi lehernya bisa sekalian diganti pakai ukuran pipa diameter 28–30 mm biar lebih enak,” saran pria 29 tahun ini.

Selain pakai silencer Satria F-150, bisa juga pakai milik Yamaha Scorpio. Knalpot ini, cocok buat diaplikasi di skubek gambot macam Yamaha Nouvo. Karena dimensi part yang juga tergolong lebih besar.

Pertimbangan pakai muffler Scorpio biar tenaga yang diberikan tidak terlalu drop. Apalagi karena motor sudah 200 cc. “Tapi, kalau dikatakan mendongkrak tenaga cukup signifikan sih tidak,” aku Taqwa Suryo Swasono, tunner mobil dari Garden Speed di Jl. KH Muhasim VIII, No. 45A, Cilandak, Jakarta Selatan.

Memang, tunner yang juga garap motor balap ini berkata pilihan knalpot Scorpio itu bukan berdasar kapasitas isi silinder. Artinya, enggak mentang-mentang sudah bore up 200 cc lebih, lalu pakai knalpot dari motor yang ber-cc sama.

"Di mobil, selama ini sih manjur. Ketika mobil pakai muffler yang volume tabungnya punya kenaikannya 30%, power agak naik. Tapi selama enggak pakai turbo ya,” ungkap Taqwa.

Pilihan pakai knalpot Scorpio, juga karena modelnya yang slip on. Artinya, bukan model yang jadi kesatuan mulai dari leher hingga silencer. Tapi, model ini bisa dilepas terpisah antara mufler dan leher. Harga knalpot yang ditawarkan Rp 585 ribu berdasar price list dari ATPM.

Lagi-lagi, buat aplikasi kudu sesuaikan juga bagian leher atawa diameter pipa manifold. “Butuh diameter yang lebih besar dari standar. Untuk menunjang akselerasi. Baik tarikan bawah atau atas,” tambah Jessy Liga Siswanto, pemilik brand Kawahara Racing.



Selain pakai pipa besi biasa, sobat juga bisa andalkan leher aftermarket berbahan stainless steel. Diameter yang ditawarkan part ini sudah sesuai kebutuhan engine bore up. “Berkisar 28–32 mm. Tinggal cocokan sesuai seting yang diinginkan,” tambah pria yang juga owner JP Racing di Jl. Cendrawasih No. 6E-F, Kp. Sawah, Ciputat, Tangerang.

Nantinya, besar diameter pipa ini secara tidak langsung akan berpengaruh ke karakter peak power. "Tergantung dari kompresi mesin yang diterapkan juga," bilang Rio Teguh, pemilik tim drag Anker Sports Harriot’s Key Speed Racing asal Bandung, Jawa Barat.

Setidaknya diameter pipa besar, putaran atas lebih jalan ketimbang kecil. "Leher kecil, cocok untuk mesin kompresi lebih rendah. Tapi, punya efek panas mesin jika dipakai kondisi jalan macet," urai Rio yang kepincut drag matik.

Harga ditawarkan pipa itu berkisar Rp 175–200 ribuan. Tergantung tipe skubek. Modelnya pun, slip on. Jadi, tinggal pasang saja. Tapi buat sobat yang tetap ingin pakai knalpot bergaya racing, kini di pasaran pun banyak tersedia knalpot kompetisi dengan suara merdu.

Seperti contohnya, AHRS yang menyebutnya tipe silent series. Atau, Password yang mengadopsi model berbentuk pipih. Kedua knalpot ini, bisa diandalkan. Bicara harga, dijual sekitar Rp 350–400 ribuan. “Tersedia untuk semua tipe matik,” jelas Dessy dari AHRS di Jl. Tole Iskandar, No. 162, Depok, Jawa Barat.

(motorplus-online.com)

Wednesday, April 13, 2011

Modifikasii Knalpot Ninja

Kawasaki Ninja M4 GP Exhaust
Kawasaki Ninja Racing Growler Exhaust
Kawasaki Ninja Scorpion Exhaust

sumber,http://modofikasimotor.blogspot.com/2010/08/modifikasi-knalpot-motor-kawasaki-ninja.htm